Monday, October 19, 2015

faktor penghambat perubahan sosial

Sebutkan faktor penghambat perubahan sosial!
a. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain
b. Adat dan kebiasaan yang sulit diubah
c. Perkembangan ilmu pengetahuan terlambat
d. Adanya kepentingan yang tertanam kuat
e. Rasa takut terhadi kegoyahan pada integrasi kebudayaan
f. Hambatan hambatan yang bersifat ideologis
g. Sikap tradisional masyarakat
h. Prasangka terhadap hal hal baru dan asing

faktor pendorong perubahan sosial

Sebutkan faktor pendorong perubahan sosial!
a. Terdapat kontak dengan kebudayaan lain
b. Majunya sistem pendidikan
c. Sikap menghargai karya orang lain dan keinginan untuk maju
d. Penduduk yang heterogen
e. Ketidakpuasan masyarakat terhadap bidang bidang kehidupan tertentu
f. Keinginan manusia untuk memperbaiki kehidupannya
g. Sikap mudah menerima hal hal baru
h. Toleransi terhadap perilaku menyimpang
i. Orientasi pada masa depan
j. Sistem stratifikasi terbuka

apa saja faktor penyebab perubahan sosial?

apa saja faktor penyebab perubahan sosial?
a. Penemuan baru
b. Bertambah atau berkurangnya jumlah penduduk
c. Perubahan lingkungan fisik
d. Perubahan lembaga sosial
e. Terjadinya pemberontakan atau revolusi
f. Pertentangan dalam masyarakat
g. Masuknya kebudayaan dari masyarakat lain
h. terjadinya peperangan

Sunday, September 20, 2015

tuladha pacelathon wong tua karo wong enom

Bapak: Riyan, spa sing nggawa majalah ana meja kene?
Riyan: Kula mboten ngertos Pak, mbok menawi Mbak Sista.
Bapak: Tenan, ora ngerti?
Riyan: Saestu Pak, kula boten sumerap.
Bapak: Lha terus Mbak Sista menyang endi iki mau?
Riyan: Dhateng dalemenipun Bu Amelia, badhe ndamel kliping ngaten lho.
Bapak: Wah, mengko gek majalahe digawa mrana kanggo kliping.
Riyan: Bapak menapa dereng maos majalah kalawau?
Bapak: Ya durung, wong isih anyar
riyan: Lha inggih, mangke dipun damel kliping kaliyan Mbak Sista.
Bapak: Ya muga-muga ora. Mesthine rak ya ngerti yen isih anyar.
Riyan: Nggih mugi-mugi mboten Pak. Majalah menapa ta pak?
Bapak: ya masalah basa jawa, jaya baya lan penyebar semangat.
Riyan: Oo... kalih ta majalahipun?
Bapak: Iya. Ya wis, mengko rak digawa bali. Wis kana dolana maneh.
Riyan: inggih Pak, matur nuwun..

Copas dari : serbagunapastiada.blogspot.com

Sunday, September 13, 2015

SEJARAH TEMBOK BERLIN



MAKALAH SEJARAH PEMINATAN
Description: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/2/2b/Mauerspecht_1989.jpg/170px-Mauerspecht_1989.jpg
TEMBOK BERLIN
SEBAGAI SIMBOL PERANG DINGIN YANG PALING TERKENAL

NAMA       : NENSI  MIRA  AGUSTIN
NO                  : 06
KELAS            : XII IPS 2
TEMBOK BERLIN
            Tembok Berlin adalah sebuah tembok pembatas terbuat dari beton yang dibangun oleh Republik Demokratik Jerman (Jerman Timur) yang memisahkan Berlin Barat dan Berlin Timur serta daerah Jerman Timur lainnya sehingga membuat Berlin Barat sebuah enklave. Tembok ini mulai dibangun pada tanggal 13 Agustus 1961. Tembok pembatas ini juga dibarengi dengan pendirian menara penjagayang dibangun sepanjang tembik ini, juga pendirian sebuah daerah terlarang, yang diisi dengan ranjau anti kendaraan. Blok Timur menyatakan bahwa tembok ini dibangun untuk melindungi para warganya dari elemen elemen fasis yang dapat memicu gerakan gerakan besar,sehingga mereka dapat membentuk pemerintahan komunis di Jerman Timur. Meski begitu, dalam prakteknya, ternyata tembok ini digunakan untuk mencegah semakin besar larinya penduduk Berlin Timur kewilayah Berlin Barat, yang berada dalam wilayah Jerman Barat.
LATAR BELAKANG
JERMAN PASCA PERANG DUNIA II
            Setelah berakhirnya perang dunia II di Eropa, yang tersisa dari bagian barat perbatasan Oder-Noisse dibagi menjadi 4 wilayah pendudukan (akibat perjanjian postdam), masing masing wilayah itu dikuasai oleh Amerika Serikat, Britania Raya, Prancis dan Uni Soviet. Ibu kota Berlin, sebagai pusat kontrol, juga dibagi bagi menjadi 4 wilayah meskipun kota ini sendiri tgerletak jauh di dalam kekuasaan Soviet.selama kurang lebih 2 tahun, ada perubahan politik diantaraSoviet dan anggota sekutu lainnya.hal ini terjadi karena Soviet menolak setuju untuk rencana rekonstruksi kembali jerman pasca perang, Inggris, Prancis, Amerika Serikat, dan negara negara Beneluks kemudian bertemu untuk menggabungkan kawasan kawasan non Soviet menjadi satu kawasan untuk di rekonstruksi dan menyetujui perluasan dari Marshall Plan.
BLOK TIMUR DAN BLOKADE BERLIN
Setelah berakhirnya Perang Dunia II, Pemimpin Uni Soviet Joseph Stalin mengepalai gabungan beberapa negara yang tergabung dalam Blok Timur, antara lain Polandia,Hungaria, dan Cekoslowakia,termasuk dengan wilayah Jerman yang dikuasai Soviet. Di awal tahun 1945, Stalin mengungkapkan pada pemimpin komunis Jerman untuk menyingkirkan Inggris dari zona okupasinya, ditambah Amerika Serikat yang akan menarik pasukannya dalam satu atau 2 tahun, sehingga kemudian nantinya tidak ada halangan bagi terbentuknya negara komunis Jerman yang bersatu.
Tugas utama untuk menjalankan partai komunis di kawasan Soviet adalah menjalankan perintah Soviet ke penguasa-penguasa administratif, yang nanti hasilnya akan terlihat dari kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan kawasan tersebut. Maka, industri-industri dan banyak properti di Jerman Timur pun segera dinasionalisasi. Proses politik yang kontras terjadi di wilayah Jerman Barat yang dikuasai oleh Inggris, Perancis, dan Amerika Serikat, dimana presiden dan perdana menterinya dipilih oleh parlemen. Jika pernyataan atau keputusan akhir yang dilaporkan tidak sesuai dengan semestinya, maka orang yang menjalankan misi ini bisa dipenjara, disiksa, bahkan dibunuh.
Pada tahun 1948, karena tidak adanya kesepakatan mengenai rekontruksi ulang dan mata uang baru Jerman, Stalin mengemukakan Blokade Berlin untuk mencegah masuknya makanan, material-material, dan berbagai kebutuhan lainnya ke Berlin Barat. Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Kanada, Australia, Selandia Baru, dan beberapa negara lainnya segera mengirimkan bantuan pangan dan pasokan lainnya ke Berlin yang dinamakan "Pengangkutan Berlin". Soviet kemudian menebarkan kampanye publik yang isinya mengkritisi kebijakan barat. Komunis juga mencoba merusak pemilu 1948, tapi akhirnya mereka mengalami kekalahan, ditambah dengan 300.000 warga Berlin Barat yang memprotes agar bantuan internasional pada mereka tak dihambat. Bulan Mei 1949, Stalin akhirnya membuka blokade tersebut dan memperbolehkan pengangkutan barang-barang dan kebutuhan lainnya ke Berlin Barat.
Republik Demokratik Jerman (Jerman Timur) dideklarasikan pada tangga 7 Oktober 1949. Dengan perjanjian rahasia, Menteri Luar Negeri Soviet menyetujui otoritas administratif Jerman Timur, tapi bukan otonomi. Uni Soviet sendiri tetap mempenetrasi dan mengontrol penuh militer, polisi rahasia, dan administratif Jerman Timur.
Jerman Timur berbeda dengan Jerman Barat (Republik Federal Jerman), yang berkembang menjadi negara kapitalis dengan budaya Barat dengan sistem ekonomi pasar sosial("Soziale Marktwirtschaft" dalam bahasa Jerman) dengan pemerintahan demokrasi parlementer. Pertumbuhan ekonomi yang luar biasa pada tahun 1950-an memunculkan "keajaiban ekonomi" ("Wirtschaftswunder"). Dengan ekonomi Jerman Barat yang terus tumbuh dan standar hidupnya semakin baik, banyak warga Jerman Timur yang ingin pindah ke Jerman Barat.

PEMBANGUNAN TEMBOK
            Tembok ini didirikan pada tanggal 13 agustus 1961 oleh pemerintah komunis Jerman Timur di bawah pimpinan Walter Ulbricht karena Berlin Barat adalah  sebuah “lubang” di nergara mereka. Antara tahun 1949 sampai tahun 1961 sudah lebih dari 2 juta penduduk Jerman Timur melarikan diri lewat Berlin. Hal ini membuat ekonomi Jerman Timur menjadi kedodoran, karena kebanyakan orang orang yang masih muda yang melarikan diri. Maka secara rahasia dan tiba tiba tembok ini dibangun.
TEMBOK BERLIN DAN PERANG DINGIN
            Tembok Berlin yang mengurung Berlin Barat dan memotong kota ini persis di tengahnya, menjadi simbol perang dingin yang paling terkenal. Banyak pembesar barat, terutama presiden Amerika Serikat mengunjungi tembok ini untuk mengutuknya. Presiden J.F Kennedy pada tahun 1963 berpidato disisi tembok ini dengan kalimatnya yang bernama : “Ich bin ein Berliner”. Lalu 20 tahun kemudian pada tahun 1983 presiden Ronald Reagan juga juga berpidato disini dan mengutuk Uni Soviet yang disebutnya An Evil empire, atau sebuah kerajaan kejahatan. Tetapi pada tahun 1989, pada hari peringatan Republik Demokratis Jerman, atau Jerman Timur, pemimpin Uni Soviet, Mikhail Gorbachev juga sempat mengunjungi tembok Berlin dan berkata pada pemimpin Jerman Timur Erich Honecker bahwa “Barang siapa terlambat datang, akan dihukum oleh hidup”.
Description: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/e/ea/Conrad_Schumann.jpg/220px-Conrad_Schumann.jpg

PELARIAN MELALUI  TEMBOK BERLIN
            Selama tembok Berlin berdiri, ada sekitar 5.000 orang yang berhasil melarikan diri. Jumlah orang yang tewas akibat mencoba kabur, sampai saat ini masih menjadi perdebatan. Menurut Alexandra Hildebrandt, direktur museum pos pemeriksaan Charlie, diperkirakan jumlah orang yang tewas adalah lebih dari 200 orang. Sebuah kelompok bersejarah di Center for Contemporary Historical Research (ZZF) di Potsdam mengkonfirmasikan bahwa ada 136 jumlah orang tewas. Sebelumnya, yang tercatat resmi adalah 98 orang yang dibunuh.
RUNTUHNYA TEMBOK BERLIN
            Setelah memperbolehkan celah bagi para penduduknya untuk melewati perbatasan di musim panas, Hungaria akhirnya secara efektif menghilangkan pembatasab fisik dinegaranya dengan Austria tanggal 19 Agustus 1989. Di bulan september, lebih dari 13.000 orang Jerman Timur kabur ke Austria melalui Hungaria. Hal ini memnyebabkan beberapa rentetan kejadian berikutnya. Orang Hungaria mencegah agar tidak semakin banyak orang Jerman Timur yang menyebrang perbatasan, dan mengembalikan mereka ke Budapest. Oarng orang Jerman Timur ini memenuhi kedutaan Jerman Barat dan menolak untuk kembali ke Jerman timur. Pemerintah Jerman Timur menanggapi hal ini dengan menutup semua perjalanan ke Hungaria, tapi masih memperbolehkan mereka yang mau kembali ke Jerman timur. Pada kesempatan kali ini, otoritas Jerman Timur memperbolehkan mereka untuk pergi, asalkan saja kereta yang mereka pakai melewati Jerman Timur. Maka munculah demonstrasi besar besaran di Jerman Timur sendiri.  Pemimpin Jerman Timur, Erich Honecker, mengundurkan diri tanggal 18 Oktober 1989 dan digantikan oleh Egon  Krenz beberapa hari kemudian. Honecker telah memprediksi bahwa tembok itu masih akan bertahan sampai 50 atau 100 tahun lagi, jika kondisi negara itu tidak berubah.
            Protes demonstrasi pecah di seluruh Jerman Timur bulan September 1989. Pada awalnya, para pemrotes ingin pergi ke Barat, sambil meneriakkan “Wir wollen raus!” (“Kami mau pergi!”). tapi lalu para pemrotes mulai berteriak “Wir bleiben hier”, (“Kami akan tetap disini”). Maka, ini adalah awal dari apa yang disebut dengan Jerman Timur sebagai “Revolusi Damai” di akhir 1989. Para pemrotes semakin besar di awal November. Para pemrotes mencapai puncaknya pada tanggal 4 November, ketika hampir setengah juta orang berkumpul di Demonstrasi Alexanderplatz. Sementara itu, para pengungsi yang meninggalkan Jerman Timur ke Jerman Barat semakin meningkat, dan mereka menemukan jalan baru untuk keluar dari Jerman Timur, yaitu dengan cara melalui Hungaria via Cekoslowakia ( atau via Kedutaan Jerman Barat di Prague) yang diizinkan oleh pemerintahan Krenz yang baru, dan dengan persetujuan dengan pemerintah komunis Cekoslowakia. Agar keadaan tidak semakin rumit, akhirnya plitbiro yang dipimpin oleh Krenz memperbolehkan para pengungsi untuk keluar langsung melalui pintu perbatasan antara Jerman Timur dengan Jerman Barat, termasuk Berlin pada tanggal 9 November 1989.
PENGHANCURAN
            Tanggal ketika tembok ini mulai dihancurkan adalah 9 November 1989, tapi saat itu tembok ini tidak langsung dihancurkan saat itu juga. Di sore itu dan beberapa sore setelahnya, orang orang datang membawa palu godam dan sejenisnya untuk menghancurkan beberapa bagian tembok dan juga menciptakan beberapa lubang perbatasan yang tak resmi. Orang orang ini disebut sebagai “Mauerspechte” (pelatuk tembok)
            Rezim Jerman Timur kembali mengumumkan bahwa mereka akan membuka 10 pintu perbatasan baru termasuk di beberapa tempat bersejarah seperti Potsdamer platz, glienicker Brukce dan Bernauer strabe. Masa dari 2 sisi menunggu jam jam, bersorak sorai ketika buldoser menghancurkan tembok ini. Pintu perbatasan yang baru terus dibuka sepanjang tahun 1990, termasuk di gerbang Brandenburg tanggal 22 desember1989.
Description: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/c/c1/Bundesarchiv_Bild_183-1990-0105-029%2C_Berlin%2C_Loch_in_Mauer_am_Reichstag.jpg/170px-Bundesarchiv_Bild_183-1990-0105-029%2C_Berlin%2C_Loch_in_Mauer_am_Reichstag.jpg
            Penduduk Jerman Barat dan Berlin Barat diperbolehkan masuk Jerman Timur tanpa visa mulai 23 Desember 1989. Sampai tanggal itu, mereka hanya diperbolehkan masuk dengan berbagai persyaratan dan diharuskan membuat aplikasi untuk pembuatan visa. Selain itu mereka diharuskan membayar minimal 25 DM perharinya. Maka, sebenarnya pada tanggal 9 November dan 23 Desember ini, penduduk Jerman Timur lebih bebas dari pada Jerman Barat. Hampir semua tembok ini telah diruntuhkan.
Pemberitaan di televisi tentang banyaknya penduduk yang menghancurkan banyak bagian tembok tanggal 9 November membuat banyak orang di luar negeri berpikir bahwa tembok ini akan dihancurkan secepatnya. Sebenarnya, tembok ini tetap dijagai sampai beberapa hari kemudian, meskipun intensitas penjagaan semakin kecil. Di bulan pertama itu, malahan militer Jerman Timur berusaha untuk memperbaiki kembali tembok yang dihancurkan oleh para "pelatuk tembok". Lalu, seiring berjalannya waktu, tindakan ini dihentikan, dan para penjaga semakin toleran dengan aksi penghancuran tembok dan perginya penduduk melalui tembok yang lubang. Tanggal 13 Januari 1990, tembok ini resmi dihancurkan oleh militer Jerman Timur, dimulai di Bernauer Straße. Penghancuran tembok ini kembali diteruskan setelah Reunifikasi Jerman sampai akhirnya selesai bulan November 1991. Hanya sedikit bagian tembok dan menara tetap dipertahankan, sebagai tempat memorial.
Description: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/fe/Berlin_wall_at_Potsdamer_Platz_March_2009.jpg/220px-Berlin_wall_at_Potsdamer_Platz_March_2009.jpg
Jatuhnya Tembok Berlin merupakan awal dari Reunifikasi Jerman, yang ditandatangani tanggal 3 Oktober 1990.

CIRI CIRI KEHIDUPAN MASYARAKAT BERCOCOK TANAM



Kelompok          : 3
Nama kelompok   : a. Nensi Mira Agustin (07)
Kelas                : X IS 1


Ciri Ciri Kehidupan Masyarakat Bercocok Tanam

1.Kehidupan Politik
Manusia mulai membentuk sistem masyarakat yang dipimpin oleh seorang kepala suku. Sosok kepala suku merupakan orang yang sangat dipercaya dan ditaati untuk memimpin sebuah kelompok masyarakat. Pemilihan kepala suku biasanya dilakukan dengan menggunakan sistem primus interpares, yaitu orang yang utama atau paling berpengaruh diantara yang lain. Syarat untuk menjadi kepala suku antara lain harus memiliki kesaktian, kewibawaan, dan jiwa keperwiraan.

2.Kehidupan Sosial
Manusia tidak lagi hidup berpindah pindah (nomaden), tetapi mulai menetap dan tinggal di perkampungan kecil (semi sendenter) biasanya di dekat sumber air. Dari komunitas yang menetap tersebut terbentuklah desa desa sederhana dengan pertnian sebagai basis perekonomiannya.

3.Kehidupan Agama
Sistem kepercayaan masyarakat yang berkembang pada masyarakat bercocok tanam di bedakan menjadi :
a.    Animisme
Kepercayaan terhadap roh nenek moyang (leluhur) yang mendiami benda benda tertentu.
b.    Dinamisme
Kepercayaan bahwa benda benda di sekitar manusia memiliki daya atau kekuatan gaib.
c.    Totemisme
Kepercayaan akan adanya kekuatn gaib atau nilai sakral pada beberapa binatang.
       
        4.Kehidupan Ekonomi   
        Selain bercocok tanam, manusia pada masa ini memelihara hewan ternak seperti kuda, anjing, sapi, kambing dan babi. Pada masa bercocok tanam, manusia sudah mengenal aktivitas ekonomi perdagangan dengan sistem barter. Sistem ini dilakukan dengan cara tukar menukar barang.

          5.Kehidupan Budaya
        Alat alat batu yang digunakan umumnya sudah di upam secara halus. Alat batu yang di gunakan berupa kapak persegi, kapak lonjong, alat alat obsidian, dan mata panah.



RENAISANCE SEJARAH FAKTOE MUNCUL DAMPAK RENAISANCE



RENAISSANCE
1.  Pengertian Renaissance
Istilah Renaissance berasal dari bahasa Latin “renaitre” yang berarti “hidup kembali” atau “lahir kembali”. Pengertian renaissance adalah menyangkut kelahiran atau hidupnya kembali kebudayaan klasik Yunani dan Romawi dalam kehidupan masyarakat Barat.
Dalam pengertian yang lebih spesifik, Renaissance diartikan sebagai suatu periode sejarah di mana perkembangan kebudayaan Barat memasuki periode baru dalam semua aspek kehidupan manusia, seperti ilmu-ilmu pengetahuan, teknologi, seni dalam semua cabang, perkembangan sistem kepercayaan, perkembangan sistem politik, institusional, bentuk-bentuk sistem kepercayaan yang baru dan lain-lain. Secara historis Renaissance adalah suatu gerakan yang meliputi suatu zaman di mana orang merasa dirinya telah dilahirkan kembali dalam keadaban. Di dalam kelahiran kembali itu orang kembali pada sumber-sumber murni bagi pengetahuan dan keindahan. Dengan demikian orang memiliki norma-norma yang senantiasa berlaku bagi hikmat dan kesenian manusia.
Pemakaian kata Renaissance pertama kali oleh Jules Michelet, seorang sejarawan Perancis yang lahir di abad ke-18 dan mulai terkenal di dunia Barat pada abad ke-19 karena karyanya yang berjudul “History of France” yang menekankan bahwa masa romatik Abad Pertengahan bukanlah sama sekali tidak berguna bagi perkembangan kebudayaan Barat. Jules Michelet membedakan antara masyarakat Renaissance dengan masyarakat Abad Pertengahan adalah pada penafsiran pelaksanaan agama dalam kehidupan masyarakat.
Di dalam buku “History of France” itulah terdapat kata Renaissance yang digunakan untuk menyebutkan jaman setelah Abad Pertengahan. Menurut Jules Michelet, Abad Pertengahan ditandai oleh faktor dogmatis, sedangkan manusia Renaissance ditandai oleh faktor humanis. Setelah Jules Michelet menggunakan kata Renaissance dalam tulisannya, selanjutnya dipopulerkan oleh penulis-penulis Eropa lainnya, seperti Jacob Burckhardt, dengan buku berjudul “The Civilization of the Renaissance in Italy”.
Jacob Burckhardt mengemukakan definisi Renaissance sebagai gerakan yang menemukan dunia dan manusia yang sebenarnya. Burckhardt memandang Renaissancelah yang menyelami manusia dan dunia, artinya Renaissance dipandang sebagai masa individualistis, masa kemajuan dari berbagai ikatan dan kewajiban lama. Subjek manusia pribadi menuntut haknya. Manusia tidak lagi berpaling dari dunia tetapi sebaliknya menghadapi dunia. Agama Kristen tidak menjadi dasar hidup lagi. Gereja bukan satu-satunya tempat keselamatan. Renaissance mempunyai arti penting dalam sejarah kebudayaan Barat. Renaissance adalah masa kekuasaan, kesadaran, keberanian, kepandaian yang luar biasa, kebebasan dan seringkali semua itu tidak ada batasnya.
Manusia Renaissance ditandai dengan pemilikan ilmu pengetahuan lebih dari satu, maksudnya menguasai banyak ilmu pengetahuan. Agama menjadi hal yang hanya mengenai individu, perhatian orang lebih banyak ditujukan untuk dunia. Di jaman Renaissance, manusia hidup bebas dalam menentukan corak hidupnya dan tidak lagi terikat oleh doktrin gereja. Pengaruh Renaissance makin lama makin meresap di berbagai bidang hidup, sehingga bertambah banyak orang, teristimewa dari golongan cendekiawan, mulai melepaskan diri dari kuasa Firman Tuhan. Ilmu pengetahuan dan kebudayaan umum mulai memisahkan diri dari ajaran dan dogma agama Kristen. Terutama ilmu alam yang berdasarkan ilmu pasti, mulai bertentangan dengan pandangan Gereja yang sampai masa itu diajarkan dan dipercaya sebagai kebenaran ilahi.

2.  Faktor Munculnya Renaissance
Middle Age merupakan zaman dimana Eropa sedang mengalami masa suram. Berbagai kreativitas sangat diatur oleh gereja. Dominasai gereja sangat kuat dalam berbagai aspek kehidupan. Agama Kristen sangat mempengaruhi berbagai kebijakan yang dibuat oleh pemerintah. Seolah raja tidak mempunyai kekuasaan, justru malah gereja lah yang mengatur pemerintahan. Berbagai hal diberlakukan demi kepentingan gereja, tetapi hal-hal yang merugikan gereka akan mendapat balasan yang sangat kejam. Contohnya, pembunuhan Copernicus mengenai teori tata surya yang menyebutkan bahwa matahari pusat dari tata surya, tetapi hal ini bertolak belakang dari gereja sehingga Copernicus dibunuhnya.
Pemikiran manusia pada Abad Pertengahan ini mendapat doktrinasi dari gereja. Hidup seseorang selalu dikaitkan dengan tujuan akhir (ekstologi). Kehidupan manusia pada hakekatnya sudah ditentukan oleh Tuhan. Maka tujuan hidup manusia adalah mencari keselamatan. Pemikiran tentang ilmu pengetahuan banyak diarahkan kepada theology. Pemikiran filsafat berkembang sehingga lahir filsafat scholastik yaitu suatu pemikiran filsafat yang dilandasi pada agama dan untuk alat pembenaran agama. Oleh karena itu disebut Dark Age atau Zaman Kegelapan. Dengan adanya berbagai pembatasan yang dilakukan pihak pemerintah atas saran dari gereja maka timbulah sebuah gerakan kultural, pada awalnya merupakan pembaharuan di bidang kejiwaan, kemasyarakatan, dan kegerejaan di Italia pada pertengahan abad XIV. Sebelum gereja mempunyai peran penting dalam pemerintahan, golongan ksatria hidup dalam kemewahan, kemegahan, keperkasaan dan kemasyuran. Namun, ketika dominasi gereja mulai berpengaruh maka hal seperti itu tidak mereka peroleh sehingga timbullah semangat renaissance.
Menurut Ernst Gombrich munculnya renaissance sebagai suatu gerak kembali di dalam seni, artinya bahwa renaissance tidak dipengaruhi oleh ide-ide baru. Misalnya, gerakan Pra-Raphaelite atau Fauvist merupakan gerakan kesederhanaan primitif setelah kekayaan gaya Gotik Internasional yang penuh hiasan. Menurut Prancis Michel De Certeau renaissance muncul karena bubarnya jaringan-jaringan sosial lama dan pertumbuhan elite baru yang terspesialisasi sehingga gereja berusaha untuk kembali mendesak kendali dan manyatukan kembali masyarakat lewat pemakaian berbagai teknik visual-dengan cara-cara mengadakan pameran untuk mengilhami kepercayaan, khotbah-khotbah bertarget dengan menggunakan citra-citra dan teladan-teladan dan sebagainya yang diambil dari pemikiran budaya klasik sehingga dapat mempersatukan kembali gereja yang terpecah-belah akibat skisma (perang agama).
Renaissance muncul dari timbulnya kota-kota dagang yang makmur akibat perdagangan mengubah perasaan pesimistis (zaman Abad Pertengahan) menjadi optimistis. Hal ini juga menyebabkan dihapuskannya system stratifikasi sosial masyarakat agraris yang feodalistik. Maka kebebasan untuk melepaskan diri dari ikatan feodal menjadi masyarakat yang bebas. Termasuk kebebasan untuk melepaskan diri dari ikatan agama sehingga menemukan dirinya sendiri dan menjadi focus kemajuan. Antroposentrisme menjadi pandangan hidup dengan humanisme menjadi pegangan sehari-hari. Selain itu adanya dukungan dari keluarga saudagar kaya semakin menggelorakan semangat Renaissance sehingga menyebar ke seluruh Italia dan Eropa.
3.  Ciri Ciri / Karakteristik Renaissance
Renaissance merupakan titik awal dari sebuah peradaban modern di Eropa. Essensi dari semangat Renaissance salah satunya adalah pandangan manusia bukan hanya memikirkan nasib di akhirat seperti semangat Abad Tengah, tetapi mereka harus memikirkan hidupnya di dunia ini. Renaissance menjadikan manusia lahir ke dunia untuk mengolah, menyempurnakan dan menikmati dunia ini baru setelah itu menengadah ke surga. Nasib manusia di tangan manusia, penderitaan, kesengsaraan dan kenistaan di dunia bukanlah takdir Allah melainkan suatu keadaan yang dapat diperbaiki dan diatasi oleh kekuatan manusia dengan akal budi, otonomi dan bakat-baktnya. Manusia bukan budak melainkan majikan atas dirinya. Inilah semangat humanis, semangat manusia baru yang oleh Cicero dikatakan dapat dipelajari melalui bidang sastra, filsafat, retorika, sejarah dan hukum.
Dengan semakin kuatnya Renaissance sekularisasi berjalan makin kuat. Hal ini menyebabkan agama semakin diremehkan bahkan kadang digunakan untuk kepentingan sekulerisasi itu sendiri. Semboyan mereka “religion was not highest expression of human values”. Bahkan salah seorang yang dilukiskan sebagai manusia ideal renaissance Leon Batista Alberti (1404-1472), secara tegas berani mengatakan “Man can do all things if they will”. Renaissance mengajarkan kepada manusia untuk memanfaatkan kemampuan dan pengetahuannya bagi pelayanan kepada sesama. Manusia hendaknya menjalani kehidupan secara aktif memikirkan kepentingan umum bukan hidup bersenang-senang dalam belenggu moral dan ilmu pengetahuan di menara gading. Manusia harus berperan aktif dalam kehidupan, bukan sifat pasif seraya pasrah pada takdir. Namun, manusia menjadi pusat segala hal dalam kehidupan atau Antoposentrisme.
Manusia renaissance harus berani memuji dirinya sendiri, mengutamakan kemampuannya dalam berfikir dan bertindak secara bertanggung jawab, menghasilkan karya seni dan mengarahkan nasibnya kepada sesama. Keinginan manusia untuk menonjolkan diri baik dari keindahan jasmani maupun kemampuan intelektual-intelektualnya. Keinginannya itu dituangkan dalam berbagai karya seni sastra, seni lukis, seni pahat, seni music dan lain-lain. Ekspresi daya kemampuan manusia terus berkembang sampai saat ini sehingga di zaman modern ini pun tidak ada lagi segi kehidupan manusia yang tidak ditonjolkan.
4.  Tokoh Renaissance
Dalam makalah ini tokoh-tokoh renaissance yang diangkat adalah beberapa yang menurut penulis mempunyai peranan yang penting dalam renaissance. Tokoh-tokoh tersebut antara lain.
a.   Dante Alighiere (1265-1321)
Dante lahir pada tanggal 21 Mei 1265 di Firenze, berasala dari keluarga kaya raya. Dia pernah menjadi prajurit Firenze, ingin negaranya dapat merdeka dari pengaruh tiga kerajaan yang lebih besar yaitu Kepausan, Spanyol dan Perancis. Dante mulai menjadi pengkritik dan penentang atoritas moral Kepausan yang dinilai tidak adil dan tidak bermoral. Puncaknya dia tuangkan dalam sebuah buku yang berjudul De Monarchia (On Monarchy) yang berisi tentang kedudukan dan keabsahan Sri Paus sebagai pemimpin spiritual tertinggi Gereja Katolik, mengapa sekaligus menjadi raja dunia (Kerajaan Kepausan) yang otoriter. Hasil karya Dante antaral lain adalah La Vita Nuova (The New Life) berisi tentang gambaran pertumbuhan cinta manusia. Comedia yang ditulis ketika dia berada dalam pengasingan panjang di Revenna. Buku ini berisi tentang perjalanan jiwa manusia yang penuh kepedihan dalam perjalanan dari dunia ke alam gaib. Tokoh utamanya adalah Virgilius (nama sastrawan dari zaman Romawi kuno) yang setelah kematiannya harus melewati tiga fase yaitu inferno (neraka), purgatoria (pembersih jiwa), dan paradiso (surga).

b. Lorenzo Valla (1405-1457)
Lahir di Roma pada tahun 1405 dari keluarga ahli hukum. Salah satu ungkapannya yang sangat terkenal adalah “Mengorbankan hidup demi kebenaran dan keadilan adalah jalan menuju kebajikan tertinggi, kehormatan tertinggi dan pahal tertinggi”. Hasil karyanya antara lain adalah De volupte (kesenangan) yang terbit pada tahun 1440, yang berisi kekagumannya pada etika Stoisisme yang mengajarkan pentingnya manusia itu mati raga (askese) dalam rangka mendapatkan keselamatan jiwa. Buku yang berjudul De Libero erbitrio (keinginan bebas) yang mengatakan individualitas manusia berakar pada kebesaran dan keunikan manusia, khususnya kebebasan sehingga kehendak awal Sang Pencipta tidak membatasi perbuatan bebas manusia dan tidak meniadakan peran kreatif manusia dalam sejarahnya. Judul buku De falso credita et ementita Constantini donation declamation berisi tentang donasi hadiah kepada Sri Paus oleh Kaisar Constantinus sebenarnya palsu sebab dari sudut bahasa donasi itu jelas bukan gaya bahasa abad ke4 melainkan abd ke-8.
c. Niccolo Machiavelli (1469-1527)
Filosof politik Italia, Niccolo Machiavelli lahir tahun 1469 di Florence, Italia. Ayahnya, seorang ahli hukum. Pada usia 29 tahun Machiavelli memperoleh kedudukan tinggi di pemerintahan sipil Florence. Selama empat belas tahun sesudah itu dia mengabdi kepada Republik Florentine dan terlibat dalam berbagai missi diplomatik atas namanya, melakukan perjalanan ke Perancis, Jerman, dan di dalam negeri Italia. Hasil karyanya yang paling masyhur adalah The Prince, (Sang Pangeran) ditulis tahun 1513, dan The Discourses upon the First Ten Books of Titus Livius (Pembicaraan terhadap sepuluh buku pertama Titus Livius). Diantara karya-karya lainnya adalah The art of war (seni berperang), A History of Florence (sejarah Florence) dan La Mandragola (suatu drama yang bagus, kadang-kadang masih dipanggungkan orang). Tetapi, karya pokoknya yang terkenal adalah The Prince (Sang Pangeran), mungkin yang paling brilian yang pernah ditulisnya dan memang paling mudah dibaca dari semua tulisan filosofis. Machiavelli kawin dan punya enam anak. Dia meninggal dunia tahun 1527 pada umur lima puluh delapan.
d. Boccacio (1313-1375)
Giovani Boccacio lahir di Certaldo, Italia tahun 1313 dari seorang pedangang yang berasal dari Firenze. Hasil karyanya antara lain cerita epos seperti Thebaid atau Aenid, prosa seperti Ameto, puisi seperti Amoroso Visione dan Ninfale Fiesolan. Puncak karyanya Decamerome, karya sastra lainnya De genealogis deorum gentilium (On The Genealogy of God) yang tersusun dalam 15 jilid.
e. Francesco Petrarca (1304-1374)
Lahir pada 20 Juli 130 di Tuscan. Ia belajar hukum di Montpellier dan melanjutkan ke Universitas Bologna. Namun, ia lebih tertarik pada seni sastra dan seni lukis. Dia seorang humanis yang mengagumi hal-hal yang serba naturalis, polos dan apa adanya. Salah satu ungkapannya pada alam dituangkan dalam karya lukis yang diberi nama Ikaros.
f. Desiderius Erasmus (1466-1536)
Eramus lahir pada 27 Oktober 1466 di Gouda. Ibunya bernama Margaret. Setelah lulus dari Sekolah Atas ia melanjutkan ke biara Agustin di Styn hingga menjadi pastor kemudian melanjutkan ke Universitas Paris. Hasil karya Eramus dikelompokan menjadi tiga yaitu:
ü  Kelompok karya-karya satiris dengan tujuan ingin mengungkap segala kelemahan penyakit korup, munafik yang melanda warga masyarakat, seperti Praise of Folly (1509).
ü  Kelompok karya bernada satiris berupa pesan moral yang diharapkan dapat memperbaiki atau mempengaruhi mentalitas kaum Katolik, seperti buku yang berjudul Hand Book of the Christian Knight (1501), The Complaint of peace (1517).
ü  Kelompok dalam bentuk terjemahan kitab suci Perjanjian Baru berdasrakan naskah asli Yunani, seperti Annotations on the New Testament (1505), The Prince of the Christian Humanists.

5.  Dari Dampak Yang Ditimbulkan Renaissance

Sumbangan Renaissance Kepada Eropah :

a)    Kemunculan aliran pemikiran yang mementingkan kebebasan akal seperti alirn baru Eropah hingga abad ke 18 seperti Humanisme, rasionalisme, nasionalisme dan absolutisme berani mempersoalkan kepercayaan dan cara pemikiran lama yang diamalkan selama ini secara langsung melemhkan kekuasaan golongan feudal.
b)    Itali telah menjadi pusat ilmu yang terkenal di Eropah pada abad ke 15. Hal ini terjadi apabila Kota constntinople dikuasai oleh Islam telah jatuh ke tangan orang Barat pada tahun 1453. Keadaan ini telah menyebabkan ramai para ilmuan Islam berhijrah ke pusat-pusat perdagangan di Itali. Ini menyebabkan Itali menjadi pusat intelektual terkenal di Eropah pada masa itu.
c)    Renaissance telah membentuk masyarakat perdagangan yang berdaya maju.Keadaan ini telah melemahkan kedudukan dn kekuasaan golongan feudal yang sentiasa berusaha menyekat perkembangan ilmu dan masyarakat di Eropah.
d)    Melahirkan tokoh-tokoh pemikir seperti Leonardo de Vinci yang terkenal sebagi pelukis, pemuzik dan ahli falsafah serta jurutera. Michelangelo merupakan tokoh seni, arkitek, jurutera, penyair dan ahli anotomi.
e)    Melahirkan ahli-ahli sains terkenal seperti Copernicus dan Galileo.
f)    Melahirkan ahli matematik seperti Tartaglia dan Cardan yang berusaha menghuraikan persamaan ganda tiga. Tartaglia orang pertama yang menggunakan konsep matematik dalam ketenteraan iaitu mengukur tembakan peluru mariam. Cardan terlibat dalam penghasilan ilmu algebra.
g)    Selain itu, Renaissance telah melahirkan tokoh-tokoh perubatan di Eropah.Antara tokoh perubatan terkenal iaitu William Harvey yang telah memberi sumbangan dalam kajian peredaran darah.
h)    Renaissance telah melahirkan masyarakat yang lebih progresif dan wujud semangat inquiri sehingga membawa kepada aktiviti penjelajahan dan penerokaan.
Dampak Renaissance adalah
  1. Tumbuhnya kebebasan, kemerdekaan, dan kemandirian individu.
  2. Berkembangnya ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya.
  3. Runtuhnya dominasi gereja.
  4. Menguatnya kedudukan kaum bourgeois sehingga mereka tumbuh menjadi kelas penguasa.
  5. Mendorong pencarian daerah baru sehingga berkobarlah era penjelajahan samudera.