Kelompok : 3
Nama kelompok : a.
Nensi Mira Agustin (07)
Kelas : X
IS 1
Ciri
Ciri Kehidupan Masyarakat Bercocok Tanam
1.Kehidupan
Politik
Manusia mulai membentuk sistem
masyarakat yang dipimpin oleh seorang kepala suku. Sosok kepala suku merupakan
orang yang sangat dipercaya dan ditaati untuk memimpin sebuah kelompok
masyarakat. Pemilihan kepala suku biasanya dilakukan dengan menggunakan sistem
primus interpares, yaitu orang yang utama atau paling berpengaruh diantara yang
lain. Syarat untuk menjadi kepala suku antara lain harus memiliki kesaktian,
kewibawaan, dan jiwa keperwiraan.
2.Kehidupan
Sosial
Manusia tidak lagi hidup
berpindah pindah (nomaden), tetapi mulai menetap dan tinggal di perkampungan
kecil (semi sendenter) biasanya di dekat sumber air. Dari komunitas yang
menetap tersebut terbentuklah desa desa sederhana dengan pertnian sebagai basis
perekonomiannya.
3.Kehidupan
Agama
Sistem kepercayaan masyarakat
yang berkembang pada masyarakat bercocok tanam di bedakan menjadi :
a.
Animisme
Kepercayaan
terhadap roh nenek moyang (leluhur) yang mendiami benda benda tertentu.
b.
Dinamisme
Kepercayaan
bahwa benda benda di sekitar manusia memiliki daya atau kekuatan gaib.
c.
Totemisme
Kepercayaan
akan adanya kekuatn gaib atau nilai sakral pada beberapa binatang.
4.Kehidupan
Ekonomi
Selain
bercocok tanam, manusia pada masa ini memelihara hewan ternak seperti kuda,
anjing, sapi, kambing dan babi. Pada masa bercocok tanam, manusia sudah
mengenal aktivitas ekonomi perdagangan dengan sistem barter. Sistem ini
dilakukan dengan cara tukar menukar barang.
5.Kehidupan Budaya
Alat alat
batu yang digunakan umumnya sudah di upam secara halus. Alat batu yang di
gunakan berupa kapak persegi, kapak lonjong, alat alat obsidian, dan mata panah.
No comments:
Post a Comment